5 Kunci Menemukan Lokasi Foto Portrait Yang Sempurna

Belajar fotografi kali ini membahas tentang tips memilih lokasi fotografi portrait agar lebih dan menakjubkan hasil fotonya. Pada tulisan terdahulu sudah dijelaskan definisi foto portrait adalah foto yang menggunakan wajah seseorang sebagai obyek fotonya dan menangkap kepribadian atau karakter manusia dalam foto itu.

Contoh Lokasi Foto Portrait Yang Sempurna Pilih lokasi bermakna yang mencerminkan kepribadian subjek Anda. Image by Dustin Diaz.

Salah satu aspek yang paling penting dari fotografi portrait adalah memilih lokasi yang cocok. Pilihan Anda akan mendorong semua keputusan lain saat memotret, termasuk memikirkan menggunakan pencahayaan seperti apa, jenis pakaian subjek yang dipakai, dan menentukan pose subjek yang paling cocok untuk digunakan.

Memotret portrait di sebuah studio dengan latar belakang polos merupakan pilihan kebanyakan orang. Akan tetapi bisa mahal, dan jenis foto portrait seperti ini telah dilakukan satu juta kali bahkan mungkin lebih. Kalau sudah begitu apakah Anda ingin menjadi ke sejuta sekian memotret foto portrait di studio ? 🙂

Anda bisa mendapatkan foto portrait yang jauh lebih menarik, gambar menarik dengan menggunakan imajinasi Anda dan memilih lokasi potret yang lebih tidak biasa. Mau tau seperti apa lokasi foto portrait yang sempurna itu ? simak tulisan di bawah ini.

5 Lokasi Foto Portrait Yang Baik

1. Pilih Tempat Yang Bercerita

Sangat mudah untuk memilih lokasi foto portrait berdasarkan kenyamanan. Misalnya, jika Anda tinggal di dekat taman, memang banyak fotografrer tergodra menjadikannya taman sebagai lokasi memotret. Saat sementara ini mungkin terlihat menarik, akan tetapi itu tidak selalu jadi pilihan terbaik.

Ingat bahwa setiap subjek adalah individu yang unik, dengan kepribadian mereka sendiri. Inilah yang membuat mereka begitu menarik, dan itu sesuatu yang Anda harus coba untuk menangkap dalam setiap potret yang Anda ambil. Memilih lokasi yang cocok adalah bagian penting saat memotret foto portrait.

Luangkan waktu untuk mengenal subjek Anda. Cari tahu tentang hobi mereka dan tempat-tempat favorit dan menggabungkannya ke dalam fotografi Anda. Jika mereka pengendara kuda misalnya, memotret mereka di kandang kuda, jika mereka suka surfing, pergi ke pantai untuk memotret mereka.

Dengan menggunakan lokasi yang memiliki arti sesuatu untuk subjek Anda, Anda akan mendapatkan foto yang jauh lebih bermakna. Sebagai bonus tambahan, mereka cenderung merasa lebih santai, membantu Anda menangkap gambar lebih terlihat alami.

2. Gunakan Pencahayaan Alami

Fotografer portrait profesional menyukai dengan pencahayaan alami. Jika memungkinkan, pilihlah lokasi yang terang benderang yang menawarkan cahaya alami yang banyak dan menyebar.

Ketika pengambilan foto di luar ruangan sangat penting untuk menghindari matahari tengah hari langsung karena hal ini menghasilkan bayangan yang sangat keras. Carilah beberapa warna ringan seperti pohon rindang atau area tempat duduk yang tertutup, di mana sinar matahari lebih lembut dan lebih menyanjung. Atau, menembak di pagi atau sore hari ketika matahari tidak sekuat siang hari.

Jika Anda memotret di dalam ruangan, usahakan posisi subjek Anda dekat jendela besar sehingga Anda dapat membuat sebagian besar dari setiap cahaya alami yang tersedia. Tergantung pada anggaran Anda dan peralatan yang telah tersedia Anda dapat menciptakan beberapa pencahayaan buatan jika perlu.

3. Mempersiapkan Lokasi Dekat Tempat Tinggal

Jika Anda memilih lokasi potret luar ruangan, selalu ada kemungkinan bahwa cuaca akan merusak suasana. Cobalah untuk memiliki cadangan lokasi jika cuaca berubah menjadi buruk apalagi saat memotret anak kecil.

Carilah lokasi yang memiliki semacam tempat berlindung di dekatnya, seperti jembatan, panggung, atau kafe. Ini bisa menjadi hidup hemat misalnya bisa mandi cepat, membantu Anda menjaga diri dari kejahatan, peralatan, dan subjek Anda tetap kering. Ini sangat penting jika mereka membayar Anda !

Jika cuaca benar-benar buruk Anda bahkan mungkin dapat menggerakkan seluruh pemotretan di bawah tempat berteduh. Dengan menjaga latar belakang alami dijadikan background subjek.

4. Pilih Lokasi Yang Tenang

Tempat-tempat ramai, seperti kota-kota atau taman umum yang sibuk, adalah salah satu lokasi terburuk untuk melakukan foto potret. Anda akan terus menunggu orang untuk keluar dari frame dan berurusan dengan pertanyaan dari orang yang lewat, ditambah subjek Anda mungkin akan merasa sangat sadar diri dan perjuangan untuk bersantai.

Menemukan lokasi yang tenang, terpencil tidak akan sesulit bayangan karena lokasi tetap terlihat mata. Jika Anda harus memotret di kota, dapatkan lokasi terpencil dengan mencari beberapa ratus meter dari pusat keramaian biasanya dapat menemukan tempat di mana Anda dan subjek Anda tidak terganggu.

Lebih baik lagi, menghindari lokasi kota dan memilih pantai terpencil, padang rumput, dan hutan akan lebih baik. Itu semua memberikan latar belakang yang bagus untuk foto potret, dan memberikan Anda kebebasan menyuruh subjek untuk bergerak dan bereksperimen dengan berbagai pose dan sudut pengambilan.

5. Jangan Memilih Lokasi yang Mengganggu Subjek

Sebuah lokasi yang cocok sangat penting dalam memotret fotografi potrait, tetapi selalu ingat bahwa lokasi itu bukan subjek utama, jadi jangan biarkan mengalahkan subjek Anda.

Sebuah teknik sederhana dan efektif dalam fotografi portrait adalah dengan menggunakan bukaan lensa lebar. Karena dengan teknik ini latar belakang subjek menjadi tidak fokus. Dengan dof sempit bisa mencegah latar belakang yang mengganggu subjek. Tentu saja dengan bukaan lebar yang dapat menciptakan fokus utama pada subjek dapat menciptakan rasa mendalam foto portrait Anda, dan mampu mengajak mata pemirsa ke subyek utama.

Tips memilih lokasi pemotretan yang efektif membutuhkan waktu dan pikiran, tapi itu sesuatu yang harus selalu Anda lakukan untuk mendapatkan foto yang sempurna. Dengan demikian foto portrait Anda akan dapat bercerita, dan menangkap esensi kepribadian subjek Anda, sehingga lebih menarik untuk dijadikan foto pribadi.

5 Kunci Menemukan Lokasi Foto Portrait Yang Sempurna |Lensa Kita |4.5 |